Puisi Cinta Galau. Setiap orang yang masih mempunyai cinta pasti pernah merasakan sakitnya ditinggalkan seorang kekasih. Lara dihati sangat terasa seperti pisau belati menancap dalam kalbu sedalam sumur yang sangat dalam dan kelam. Galau, namun bilakah kita harus terus larut kedalam rasa sedih terus menerus?

Puisi Cinta Galau

Ayo bangunlah dari mimpi buruk wahai para sahabat, jalan masih panjang, hidup masih harus dijalani. Jangan patah semangat, sikapi perasaan galau kamu dengan positif dengan membuat kumpulan sajak dan puisi galau atau tulisan apapun agar perasaan galau bisa tertumpahkan seperti caraku.



PENAT

Bila ku tumpahkan pun percuma
Biarlah kan ku telan jadi gumpalan lara di jiwa
Sesalpun sebenarnya tak aku mau
Namun diam tak berikan jawab untukku

Meskikah ku meneliti kembali
Awal cerita sampai ku jadi begini
Dimana dulu tak ada goresan dalam hati
Kini bernafas kecilpun nyerinya laksana terhujam pisau belati

Semua ada saat aku mengingatmu
Dimana dulu yang tertulis dihatimu bukan dia tapi aku...

Hatiku dulu yang kerap kau berikan suam
Dan bahu jiwaku engkau jadikan sandaran

Penat...
Begitu sesak rasa nafasku kala mengingat kala kau meninggalkanku
Rasa ingin aku mengulang waktu
Agar bisa ku benahi semua kisah antara aku denganmu

Anda para pengunjung blog Poztart Media "berita lengkap" bisa mengcopy paste puisi tersebut untuk status galau di halaman facebook Anda tapi jangan lupa pasang juga link serta likenya. Selamat menikmati puisi galaunya.

Puisi Cinta Galau "PENAT"

Puisi Cinta Galau. Setiap orang yang masih mempunyai cinta pasti pernah merasakan sakitnya ditinggalkan seorang kekasih. Lara dihati sangat terasa seperti pisau belati menancap dalam kalbu sedalam sumur yang sangat dalam dan kelam. Galau, namun bilakah kita harus terus larut kedalam rasa sedih terus menerus?

Puisi Cinta Galau

Ayo bangunlah dari mimpi buruk wahai para sahabat, jalan masih panjang, hidup masih harus dijalani. Jangan patah semangat, sikapi perasaan galau kamu dengan positif dengan membuat kumpulan sajak dan puisi galau atau tulisan apapun agar perasaan galau bisa tertumpahkan seperti caraku.



PENAT

Bila ku tumpahkan pun percuma
Biarlah kan ku telan jadi gumpalan lara di jiwa
Sesalpun sebenarnya tak aku mau
Namun diam tak berikan jawab untukku

Meskikah ku meneliti kembali
Awal cerita sampai ku jadi begini
Dimana dulu tak ada goresan dalam hati
Kini bernafas kecilpun nyerinya laksana terhujam pisau belati

Semua ada saat aku mengingatmu
Dimana dulu yang tertulis dihatimu bukan dia tapi aku...

Hatiku dulu yang kerap kau berikan suam
Dan bahu jiwaku engkau jadikan sandaran

Penat...
Begitu sesak rasa nafasku kala mengingat kala kau meninggalkanku
Rasa ingin aku mengulang waktu
Agar bisa ku benahi semua kisah antara aku denganmu

Anda para pengunjung blog Poztart Media "berita lengkap" bisa mengcopy paste puisi tersebut untuk status galau di halaman facebook Anda tapi jangan lupa pasang juga link serta likenya. Selamat menikmati puisi galaunya.